J A S A P E M B U A T A N W E B S O L O

Menciptakan identitas atau ciri khas sebuah toko dikenal dengan sebutan branding. Branding mencakup kesan, citra, dan identitas seperti apa yang ingin dibangun pemilik bisnis di benak para konsumennya. Dalam bisnis online, strategi branding yang dilakukan penjual menentukan popularitas toko online dan merek bisnis yang dimilikinya. Oleh karena itu, penting bagi penjual untuk dapat menerapkan strategi branding yang tepat agar nama toko online-nya terkenal.

Kari Chapin, anggota divisi seller handbook sebuah situs jual-beli internasional, menyebutkan tiga strategi branding yang bisa dilakukan pemilik toko online. Strategi branding ini berguna untuk menciptakan identitas dan citra yang ada di benak konsumen terhadap toko online milik penjual.
Cerita di balik toko online
Tujuan dan alasan penjual berbisnis online bisa dijadikan salah satu upaya branding. Cerita, latar belakang, sejarah, serta informasi personal lainnya di balik seorang sosok penjual online adalah informasi yang menarik bagi pembeli. Alasan yang menggerakkan penjual untuk berbisnis adalah hal yang membedakan satu toko online dengan toko online lainnya. Tak jarang, visi-misi yang dimiliki penjual mengunggulkan toko online-nya dibanding kompetitor. Penjual bisa menceritakan informasi personal tentang tujuan, visi-misi, dan latar belakang toko online-nya dalam kolom “Tentang Kami” di toko online.

Tampilan merek bisnis

Apakah nama yang dipilih penjual untuk toko online-nya menarik dan mencerminkan jenis produk yang didagangkan? Apakah nama toko online tersebut mudah diingat konsumen? Apakah penjual memiliki logo merek bisnis bagi toko online-nya? Apakah desain toko online mencerminkan kesan atau identitas yang ingin dibangun penjual? Pertanyaan-pertanyaan ini terkait dengan bagaimana penjual menampilkan merek bisnis yang dimilikinya. Merek bisnis bisa ditampilkan melalui berbagai bentuk, misalnya nama toko online, logo, slogan, warna yang digunakan dalam logo, tampilan visual toko online, tipe huruf yang digunakan, dan lain sebagainya. Penjual hendaknya menampikan merek toko online-nya sesuai dengan identitas atau citra yang ingin dibangunnya di mata konsumen.

Target pasar

Strategi branding lainnya adalah dengan membidik kalangan konsumen yang menjadi target pasar dari toko online. Penjual perlu “berbicara” tentang produknya kepada target pasar melalui toko online, misalnya dengan cara menuliskan deskripsi produk yang lengkap, jelas, informatif, dan menarik konsumen untuk membeli. Dalam deskripsi produk, penjual bisa menuliskan spesifikasi, fungsi, kelebihan, dan cara penggunaan produk. Semakin jelas penjual menulis deskripsi produk, target pasar pun akan semakin terbujuk untuk membeli.

Layanan Solo Desain :

Jasa Toko Online Jasa Web DesainJasa Optimasi Website Jasa Media Social Marketing Jasa Internet Marketing – Jasa Optimasi Toko OnlineKursus Web Desain Kursus Toko Online Kursus Socialmedia MarketingJasa Toko Online Murah Jasa Desain Web SoloJasa desain GrafisJasa SEOJasa Pembuatan Web PemerintahJasa Pembuatan Web SekolahJasa Pembuatan Web PerusahaanJasa Optimasi Social Media

Related Post