Cara Membuat FAQ Page Schema Markup & Manfaatnya by irvan
Artikel ini buat jawab utang janji ke beberapa rekan yang dulu sempat bertanya; bagaimana cara membuat Faq page schema markup?
Saya coba ulas disini, tentunya sesuai dengan yang saya tahu dan praktekin aja ya. Jika nanti rekan-rekan ada metode lain, boleh diposting di comment juga, nanti saya masukin ke sini.
Sebelum masuk ke teknis, saya ulas dulu dikit ya.
Secara sederhana, Schema markup adalah sekumpulan kode/tags/data yang bisa ditambahkan ke satu website untuk menyajikan informasi yang lebih lengkap ke mesin pencari.
Dengan menambahkan schema markup, kita bisa bikin tampilan artikel kita di search engine lebih cantik dan informatif.
Di beberapa jenis schema markup, tampilannya cukup menarik dan menambah space artikel kita di search engine. Ini diharapkan bisa meningkatkan CTR atau klik ke website kita ntar.
Salah satu schema markup yang menarik untuk dipakai adalah Faq Page.
Katanya sih tidak. Cuma yang pasti, schema markup bisa bikin tampilan artikel kita di Serp lebih menarik dan pop out dibanding dengan yang ngga pakai.
FAQ Page schema adalah schema markup yang dikhususkan untuk menyajikan sekumpulan pertanyaan dan jawaban yang ada di artikel kita, langsung di halaman pencarian.
Contohnya seperti ini:
Seperti di screenshot di atas, tampilannya cukup menarik dan lumayan lega. Bikin artikel kita lebih pop out dibanding dengan yang lain.
Nah, pertanyaannya..
Kalau saya pikir mah tergantung kebutuhan. Kalau dirasa perlu, silahkan bikin. Kalau ngga mah kyknya mending pakai schema markup yang lain.
Saya pikir ini bakal lebih cocok buat rekan-rekan yang punya web jualan atau jasa online. Dengan schema Faq Page, bisa bikin list pertanyaan dan jawaban langsung di halaman google, dan si calon client/pembeli bakal lebih mudah mendapatkan informasi yang dibutuhin.
Untuk website/blog biasa, kayaknya kurang cocok.
OK, lanjut aja ke teknisnya ya..
Saya disini cuma bahas penggunaan di wordpress aja. Platfrom lain saya belum coba. Di wordpress, kita bisa bikin secara otomatis dengan bantuan plugin, atau secara manual. Saya cuma tulis detail yang manual aja, karena kebetulan ngga pakai pluginnya.
Plugin Yoast udah ada Faq page builder bawaan. Cara aksesnya, anda harus pakai Editor block Gutenberg. Ntar ada blocknya disana.
Saya belum coba yang ini, karena kebetulan ngga pakai Yoast. Silahkan langsung ke halaman tutorial Yoast aja langsung. Cukup mudah di ikuti kok.
Disini saya pakai JSON-LD untuk bikin Faq Page nya. Jangan tanya apa itu JSON-LD ya, saya ngga tahu..cuma ngikutin tutorial di web lain aja wkwk.
Caranya :
Langkah pertama, silahkan bikin daftar pertanyaan dan jawabannya (FAQ). Rekan-rekan bisa bikin FAQ ini berdasarkan hal yang banyak ditanyakan visitor blog via comment, wa, email, dll. Bisa juga dengan melihat related search, google review, atau tempat-tempat lainnya.
Kumpulkan, lalu masukin ke dalam artikel.
Salah satu syarat dari penggunaan FAQ Page schema markup adalah, si FAQ nya sendiri harus beneran ada di dalam artikel kita. Formatnya terserah, mau dalam bentuk standar biasa, pakai acordeon/dropdown, atau apalah. Bagian FAQ ini bisa disimpan di bagian bawah artikel, atau tempat lainnya bebas.
Sebagai contoh untuk praktek, saya pakai artikel cara riset keyword. Kebetulan artikelnya ada di page one dan ngga ada faq page disana.
Selanjutnya, daftar pertanyaan dan jawaban di atas tinggal dibikin format schema markupnya aja. Bisa bikin manual, atau yang lebih mudah bisa pakai online generator.
Salah satunya bisa gunakan online generator di link ini.
Tinggal masukin pertanyaan dan jawabannya ke kolom yang tersedia, tambahkan sampai semua yang ada di langkah 1 masuk. Setelah itu tinggal copy kode yang digenerate ntar.
Setelah dapat kode di langkah 2 di atas, selanjutnya tinggal kita masukin aja ke artikel yang mau di pasang Faq Page schema markup. Disini kita gunakan Custom Field.
Caranya:
Silahkan copy paste kode berikut, lalu pasang di header.php website anda. Pasang sebelum closing </head>.
<?php $schemamarkup = get_post_meta(get_the_ID(), 'schemamarkup', true); if(!empty($schemamarkup)) { echo $schemamarkup; } ?>
Ini bisa dipasang manual, pakai plugin semacam Insert Header & Footer, atau pakai menu bawaan theme yang dipakai.
Selanjutnya kita tes dulu schema markup yang udah dibikin, apakah ada error atau ngga?
Ini hasil dari artikel cara riset keyword yang saya edit, dan di tes ke sana.
Untung ngga ada error, kalau ada ribet lagi ntar nyarinya secara sy ngga ngerti banget yang ginian wwkk :p
Selanjutnya, kita tinggal index ulang artikel yang dipasang FAQ Page ini. Silahkan masuk ke Google search console masing-masing, lalu masukin url artikel ke kolom URL Inspection. Silahkan request indexing aja disana.
Bisa aja sih dibiarin manual sampai di crawl ulang sama Google. Tapi kalau saya mah suka di request index ulang aja biar langsung kelihatan.
Selesai. Selanjutnya tinggal ditunggu aja.
Nah ini cuma sekedar screenshot aja dari artikel yang saya jadiin praktek disini.
Ini tampilan sebelum pasang FAQPage schema markup.
Dan ini hasilnya setelah pakai Schema markup FAQ Page.
Silahkan googling aja dengan kata kunci cara riset keyword. Lumayan rada menonjol dikit tampilan di serp nya wkkwk
Ini sebagai tambahan aja. Gunakan Faq page schema sesuai kebutuhan aja. Jangan nyepam semua artikel dipasangin ginian.
Saya pikir ini bakal berguna banget buat penyedia jasa/jualan online, agar si calon clien atau pembeli bisa lihat langsung hal yang sering ditanyakan. Ada baiknya Faq yang dibikin rada dicampur dengan call to action, biar lebih ok hasilnya.
Kalau untuk blog informasi biasa? kyknya ngga begitu perlu. Akan lebih baik kalau si calon visitor di giring langsung masuk ke artikel, ngga tertahan di Faq page.
Aaataaauuu, bikin faq yang mengundang :p .. olah sendiri aja, tapi ngga menjamin bebas penalti ya wkwkk
Jasa SEO Solo, Jasa Pembuatan Website Solo, Buat Website Solo, Pembuatan Toko Online Solo, Toko Online Solo, Desain Web Solo, Desain Grafis Solo, Pembuatan Online Shops Solo, Desain Solo, Web Solo, Website Solo, Pelatihan Website Solo, Kursus Web Solo, Kursus SEO Solo
Solo Desain merupakan penyedia jasa pembuatan website terbaik di kota Solo (Surakarta), Jawa Tengah. Kami melayani jasa desain website, jasa web developer, jasa buat toko online, jasa pembuatan website pemerintahan, jasa pembuatan website portal berita, jasa pembuatan website sekolah, jasa pembuatan website hotel, jasa pembuatan website rumah makan, jasa pembuatan website properti, jasa pembuatan website wisata, jasa optimasi SEO dll. GRATIS DOMAIN dan HOSTING.
Solo Desain adalah pusat tempat Kursus Website, web design, SEO, optinasi website, sosial media marketing dll. Kursus web design dan optimasi website di Solo Desain Anda akan mampu membuat dan mendesign website profesional. Telah banyak lulusan Solo Desain yang web design nya bagus dan profesional.