Siapa pun yang pernah membangun startup pasti paham sulitnya mencari kesempatan baru untuk mengembangkan startup-nya.
Kalau Anda sedang menghadapi hal sama, jangan terlanjur berkecil hati. Ada berita bagus untuk Anda. Dengan bantuan riset dan analisis awal, memulai startup dan mengembangkannya jadi hal yang tak terlalu sulit.
Apalagi kalau itu semua dibarengi dengan strategi yang bagus dan detail. Nantinya, Anda siap membangun startup dan mengembangkannya ke level yang lebih besar.
Di artikel ini, Anda akan temukan startup tips. Terutama tips yang berhubungan dengan memulai startup dan mengembangkannya.
Apa yang diperlukan untuk membangun startup? Anda bisa temukan jawaban lengkapnya di bawah ini.
Website adalah jantung startup. Maka, pastikan setiap detail kecil di website tereksekusi sempurna. Hanya dengan cara itulah, image dan reputasi Anda akan tampak baik di mata konsumen.
Dalam membuat website, Anda perlu memastikan semua aspek selaras. Termasuk di dalamnya desain, fitur fungsional, user experience (UX), konten, sampai dengan ekstensi domain yang pas dengan bisnis.
Pemilik bisnis pada umumnya terjebak pada aspek-aspek teknis website. Selain menghabiskan waktu banyak, aspek teknis sering kali tak berhubungan langsung dengan branding dan marketing.
Pebisnis umumnya lupa dan tak terlalu memperhatikan nama domain yang mereka gunakan. Padahal, nama domain adalah identitas online bagi bisnis. Nama domain yang jelek akan menyiratkan kesan malas dan tak cukup ahli di bidangnya.
Baca juga: 5 Strategi Membangun Kepercayaan Konsumen dengan Website
Sebetulnya, ada begitu banyak pilihan bagi Anda menciptakan nama domain yang menarik. Hal ini karena ada 1200 pilihan ekstensi domain baru di pasaran.
Dengan pilihan sebanyak itu, Anda tak lagi setengah-setengah dalam membuat nama bisnis. Tinggal pakai satu domain name yang mewakili bidang industri dan branding yang ingin Anda ciptakan.
Misalnya saja, jika Anda punya bisnis ecommerce, pakailah ekstensi .store. Ekstensi ini akan menciptakan kesan yang lebih oke. Startup yang Anda kembangkan juga akan nampak berbeda, unik, dan stand out dibanding kompetitor.
Berikut beberapa ekstensi domain yang bisa Anda pakai:
Baca juga: 5 Tips Memilih Nama Domain Unik dan Menarik untuk UKM
Proses membangun startup sangat tergantung pada banyak faktor. Salah satunya pada pilihan niche yang tepat.
Untuk membangun startup dan mengembangkannya, Anda perlu tahu aspek mana yang perlu lebih dulu fokus digarap. Fokus akan membantu Anda tahu mana kelebihan dan kekurangan bisnis.
Kemudian, Anda bisa menentukan niche macam apa yang diambil. Langkah ini akan menentukan strategi marketing keseluruhan. Bersama-sama, kedua hal ini penting untuk memastikan pengembangan startup yang konsisten.
Beberapa hal yang bisa Anda lakukan untuk memilih niche yang pas:
Apa yang membedakan Anda dari kompetitor? Nilai apa yang dicari orang dari Anda? Inilah yang disebut sebagai faktor pembeda atau unique selling points (USP).
Anda perlu setidaknya satu faktor USP untuk meyakinkan pelanggan memilih produk Anda alih-alih kompetitor. Mengembangkan USP akan memudahkan Anda menarik target pasar yang besar.
Bagaimana bisa?
Sebab pembuatan USP biasanya merujuk pada masalah atau pain points yang dihadapi pelanggan. Ketika Anda mengembangkan dan memperbesar nilai USP, sekali waktu Anda juga menawarkan solusi untuk mereka.
Hal-hal yang bisa Anda lakukan untuk mengembangkan nilai jual produk:
Sebagai pengusaha, belajar adalah hal yang perlu dilakukan terus-menerus. Terutama ketika Anda sedang berusaha membangun startup dan mengembangkannya.
Karena itu, Anda perlu terus mengikuti tren terbaru industri dan perkembangan bisnis lainnya. Perhatikan kompetitor dari industri yang sama. Belajarlah dari pengalaman, kesuksesan, dan kegagalan mereka.
Lebih lanjut, Anda bisa melakukan beberapa hal ini:
Strategi pemasaran yang baik haruslah memiliki proporsi pas antara metode inbound dan outbound. Coba tes campaign Anda dan terus modifikasi serta perbarui strategi pemasaran. Lakukan itu semua berdasarkan apa yang paling efektif dan menghasilkan output terbaik.
Sertakan data analytics sebagai bahan pertimbangan pembuatan keputusan. Hal ini akan memudahkan Anda membuat keputusan dengan hasil yang bisa objektif dan bisa dievaluasi.
Bandingkan data baru dengan data lama. Lalu, lihat mana yang membawa hasil lebih baik. Sering-seringlah lakukan strategi tersebut.
Secara konkret, hal-hal inilah yang perlu Anda lakukan:
Pelanggan pertama sangat penting di masa-masa awal membangun startup. Jika Anda bisa menemukan cara untuk terus berhubungan dengan mereka, itu artinya Anda sudah di jalur yang tepat.
Jika belum, cobalah ajak pelanggan bicara. Dapatkan saran dan masukan tentang bisnis Anda secara langsung. Lebih baik lagi kalau Anda bisa secara halus tawarkan produk dan layanan lainnya.
Pelanggan setia bisa berubah menjadi evangelists atau brand advocates. Mereka akan dengan senang hati mempromosikan bisnis Anda tanpa perlu dibayar. Maka, pastikan Anda memperlakukan pelanggan dengan baik.
Baca juga: Cara Membuat Review Pelanggan di WordPress
Berikut hal yang bisa Anda lakukan untuk memastikan hubungan baik dengan pelanggan:
Mulai dengan optimalkan biaya operasional startup Anda. Alih-alih menambah anggota tim, coba bangun sebuah tim solid dengan orang-orang pilihan. Lebih spesifik lagi, orang-orang pilihan yang percaya pada visi dan misi perusahaan Anda.
Hal yang sama juga harus Anda terapkan dari sisi anggaran. Kami tahu, menghamburkan uang untuk menjaring pelanggan dan membiayai usaha marketing adalah hal yang menyenangkan. Namun, cobalah untuk tetap ada pada budget Anda.
Kalau startup Anda sudah berkembang dan lebih mapan, boleh lah Anda sedikit leluasa dalam mengatur pengeluaran. Untuk lebih lengkapnya, beginilah yang bisa Anda lakukan untuk menjaga biaya operasional startup tetap ramping:
Pengembangan adalah satu tahap kunci dalam masa-masa awal memulai startup. Kalau boleh disederhanakan, ada empat hal yang perlu terus Anda ingat.
Pertama, terus ikuti perkembangan bidang industri Anda. Jangan lupa juga untuk terus update isu dan tren terbaru. Dengan begitu, Anda bisa ikut menumpang arus dan mendapatkan pelanggan-pelanggan baru.
Kedua, terus modifikasi dan sempurnakan strategi marketing yang Anda punya. Lewat cara inilah, Anda bisa mengembangkan niche dan membuat nama unik bisnis di bidang Anda.
Ketiga, pastikan juga Anda memiliki tim inti yang solid ketika sedang memulai startup. Ingatlah untuk tidak neko-neko dengan situasi finansial perusahaan.
Terakhir, selalu dengarkan konsumen Anda.
Masih penasaran dengan bisnis startup? Tertarik untuk memulai bisnis startup sendiri? Pastikan Anda membaca 7
Cara Memulai Bisnis Startup untuk Pemula.
Jasa SEO Solo, Jasa Pembuatan Website Solo, Buat Website Solo, Pembuatan Toko Online Solo, Toko Online Solo, Desain Web Solo, Desain Grafis Solo, Pembuatan Online Shops Solo, Desain Solo, Web Solo, Website Solo, Pelatihan Website Solo, Kursus Web Solo, Kursus SEO Solo
Solo Desain merupakan penyedia jasa pembuatan website terbaik di kota Solo (Surakarta), Jawa Tengah. Kami melayani jasa desain website, jasa web developer, jasa buat toko online, jasa pembuatan website pemerintahan, jasa pembuatan website portal berita, jasa pembuatan website sekolah, jasa pembuatan website hotel, jasa pembuatan website rumah makan, jasa pembuatan website properti, jasa pembuatan website wisata, jasa optimasi SEO dll. GRATIS DOMAIN dan HOSTING.
Solo Desain adalah pusat tempat Kursus Website, web design, SEO, optinasi website, sosial media marketing dll. Kursus web design dan optimasi website di Solo Desain Anda akan mampu membuat dan mendesign website profesional. Telah banyak lulusan Solo Desain yang web design nya bagus dan profesional.